Mengirim Email via SMTP Google Workspace

Selain menggunakan GMail, SMTP Google Workspace bisa digunakan sebagai SMTP server juga. Namun menggunakan cara yang agak berbeda. yaitu dengan cara masuk ke dashboard admin https://admin.google.comย  dan melakukan konfigurasi dari sana.

Dengan setting seperti ini:

Jika kamu menggunakan TLS test diย https://www.gmass.co/smtp-test# dengan konfigurasi ini

Jangan lupa jika kamu menggunakan TLS gunakan port 587. jika tidak berjalan, maka silahkan menggunakan port 465 SSL.

Rajin Ngeblog Lagi

Eh, ini ngeblog, bukan ngeblok seperti ngeblok di twitter atau facebook. Memang kata blog, tidak populer seperti tahun 2010 lalu. Sekarang yang populer facebook dan tiktok.

Saya rajin ngeblog lagi gegara saya membuat “dedicated server” sendiri yang saya taruh di dalam rumah, ya, walaupun hanya pakai mesin bekas STB. Dari situ saya menjadi termotivasi untuk ngeblog lagi.

Awalnya tema-tema yang saya ambil adalah tema seputar teknologi. Catatan-catatan saya ketika melakukan aktifitas teknologi agar kalau saya mengulanginya kembali bisa saya jadikan referensi. Namun dalam perkembangannya selain catatan teknologi juga catatan tidak serius saya dalam kehidupan sehari-hari. Biarlah catatan yang lebih serius tetap di https://cakedy.penamedia.com .

Mengapa saya tetap menyukai blogging?

Pertama, blogging menyehatkan pikiran. Ini hampir saya jadikan tagline loh ๐Ÿ™‚

Kedua, di blogging tidak ramai sehingga kita tidak disibukkan membalas komentar. Capek om membalas komentar seperti di FB. Apalagi di FB iklannya sangat tidak manusiawi lagi.

Dah, itu aja om ๐Ÿ™‚

Butuh Laptop

Laptop Murah Ram 8Gb Ini Memiliki Spek Dewa! ยป IFRAME LAPTOP & PC | Sewa Laptop Untuk Kantor Jogja | HUB 0812-1133-2911

Sebagai seorang yang mobile, sebenarnya saya sangat membutuhkan laptop. Dengan laptop, saya bisa bekerja anywhere and everywhere.

Tapi saya sudah menghabiskan banyak laptop. Ya, memang laptop yang saya beli kebanyakan laptop budget sih ๐Ÿ™‚

Terakhir ditawari dibelikan laptop oleh kantor, tahun 2018. Saya minta yang tahan banting. Thinkpad. Dan alhasil dibelikan laptop Thinkpad yang dinilai terbaik. Harga hampir 14 juta waktu itu, dan touchscreen. Touchscreen ini sebenarnya tidak saya butuhkan.

Alhasil, masih 2 tahunan keyboard sudah rusak, dan setelah 3 tahun, kena monitornya. Tidak seperti cerita legenda Thinkpad. Entah, mungkin versi yg dibeli kantor bukan Thinkpad versi yang legendaris itu.

Kalau berbicara kebutuhan, sebenarnya saya tidak butuh yang canggih-canggih. Web developer tidak butuh komputer canggih, tapi ya jangan yg intel atom dengan monitor 10″ seperti yg ada di saya saat ini. Kalau yg ini hanya buat nunjukin karya aja, kalau buat kerja ya gak masuk ๐Ÿ˜‚.

Tapi untuk saat ini mendahulukan kebutuhan anak sekolah dulu. Untuk orang tua, bisa sabar dulu ๐Ÿ™‚

Scrool, Scrool, Scrool

Scrool adalah racun. Nyalakan komputer, buka browser, niatnya kerja.

Eh, malah browsing berita, lihat youtube, lihat sosial media.ย Beberapa jam di depan komputer, tidak menghasilkan apa-apa.

Scrool adalah racun yang tidak disadari oleh pekerja komputer setelah era internet. Racun sebelum era itu juga ada, game. Untungnya saya gak terlalu suka game ๐Ÿ™‚

Aku berlindung kepada Allah dari racun Scrool yang unfaedah.