Kemarin malam saya mematikan server stb2. Setelah saya shutdown dan tekan tombol off tiba-tiba server stb1 juga tidak bisa diakses. Saya restart tetap tidak bisa. Kedua server stb ini menggunakan satu power supply yang saya paralel.
Setelah saya colok ke monitor, tetap gak muncul. Saya lepas sdcardnya (armbian), lalu saya test apakah androidnya berjalan dan saya colok ke monitor tetap tidak muncul apa-apa. Padahal kedua lampu indikatornya menyala.
Saya frustasi, dan akhirnya memflash ulang androidnya. Ketika saya hubungkan ke monitor Philips tidak ada tanda apa-apa. Namun ketika saya hubungkan ke Monitor SPC, bisa.
Dari situ akhirnya sdcard (armbian) saya colokkan ke stb1, dan bisa walaupun di safe mode. Usut punya usut dia berada pada posisi safe mode hanya karena hddnya belum saya tancapkan. Nampaknya konfigurasi fstab yang memount ke hdd bisa menyebabkan armbian berakhir dalam posisi safe mode.
Itu, akhirnya situs ini bisa menyala kembali setelah semalaman tewas. Sementara power supplynya saya pisahkan.